Cara Mengetahui Jenis Ssd Di Laptop
Kapan harus menggunakan HDD pada laptop?
HDD masih lebih cocok digunakan pada laptop untuk pekerjaan yang membutuhkan kapasitas penyimpanan besar, seperti menyimpan file video atau game. Selain itu, budget yang terbatas juga bisa menjadi alasan untuk memilih HDD.
Kesimpulan Cara Mengetahui Laptop SSD atau HDD
Setelah memahami perbedaan antara SSD dan HDD, serta cara untuk mengecek jenis penyimpanan pada laptop, kita dapat menyimpulkan beberapa hal penting:
Bagaimana cara memilih laptop dengan jenis penyimpanan yang tepat?
Untuk memilih laptop dengan jenis penyimpanan yang tepat, pertama-tama harus memahami kebutuhan dan jenis pekerjaan yang akan dilakukan. Jika pekerjaan membutuhkan kecepatan transfer data yang tinggi dan portabilitas, SSD bisa menjadi pilihan yang lebih baik. Namun, jika pekerjaan membutuhkan kapasitas penyimpanan yang besar, maka HDD bisa menjadi pilihan yang lebih tepat. Selain itu, juga harus memilih laptop yang sesuai dengan budget yang dimiliki.
Gunakan Command Prompt
Command Prompt merupakan alat yang digunakan untuk mengeksekusi perintah yang digunakan untuk mengotomasi tugas melalui script atau batch file, menjalankan fungsi administrasi dan pemecahan masalah pada Windows. Sebenarnya dalam laptop terdapat alat lain yang punya kemampuan dan fleksibilitas yang lebih baik, yaitu Windows Powershell. Kedua jenis alat ini bisa kamu gunakan untuk mengetahui jenis RAM. Caranya sebagai berikut:
Cara Mengetahui Laptop SSD atau HDD
Pada bagian ini, akan dijelaskan lebih lanjut mengenai cara mengecek jenis penyimpanan laptop. Cara Mengetahui Laptop SSD atau HDD melalui tiga cara yang berbeda, yaitu menggunakan Device Manager pada Windows, Command Prompt pada Windows, dan Terminal pada macOS.
Kapan Harus Menggunakan SSD atau HDD pada Laptop
Ketika memilih laptop, pilihan jenis penyimpanan laptop menjadi salah satu faktor penting yang harus dipertimbangkan. Apakah Anda harus memilih laptop dengan Solid State Drive (SSD) atau Hard Disk Drive (HDD) tergantung pada jenis pekerjaan yang akan Anda lakukan, budget, dan preferensi personal.
Cara Mengecek RAM pada Laptop yang Rusak
Bagaimana jika kamu membeli laptop dalam kondisi rusak dan label stiker yang biasa ditempel sudah tidak bisa dibaca lagi? Mustahil kan jika kamu harus menghidupkan laptop untuk mengecek RAM sebab laptop sudah dalam kondisi yang tidak bisa dihidupkan lagi.
Nah, untuk ini kamu perlu cara yang lebih akurat tanpa harus menghidupkan laptop terlebih dahulu. Caranya adalah dengan membuka casing laptop dan melihat spesifikasi RAM dari ciri fisiknya.
Pada bagian fisik RAM, ada informasi jenis kapasitas RAM dan informasi merek laptop tersebut. Meskipun RAM yang terpasang bukanlah RAM asli bawaan laptop, informasi tentang RAM masih akan akurat karena ada informasi yang tertera pada fisik RAM.
Sebagai catatan, cara ini hanya boleh digunakan oleh orang yang mengerti tentang laptop dan tahu caranya membongkar dan memasang kembali casing laptopnya. Jangan sampai kamu bisa membongkarnya dan kebingungan saat harus memasangkannya.
Melalui Command Prompt pada Windows
SSD SATA (Serial ATA)
Jenis SSD pertama yang ingin Acer kenalkan adalah SSD dengan teknologi SATA (Serial ATA). Teknologi ini sebelumnya udah digunakan pada teknologi HDD. Sebagian besar laptop gaming saat ini menggunakan jalur SATA untuk menghubungkan motherboard ke media penyimpanan.
SSD SATA memiliki dua jenis konektor untuk mengubungkan ke motherboard. Pertama, konektor SATA 3 yang memiliki ukuran sama dengan HDD SATA yakni 2.5 inci. Kedua, konektor M.2 SATA yang memiliki ukuran lebih kecil, kurang lebih seukuran dengan RAM.
Jika dibandingkan, SSD SATA dibanderol dengan harga yang lebih murah dari SSD PCIe. Hal inilah yang menjadi alasan banyak gamer yang melakukan upgrade dari HDD SATA ke SSD SATA.
Meskipun sama-sama SATA, namun kecepatan SSD SATA bisa mencapai 300% - 500% dari HHD SATA. Kecepatan membacanya bisa sekitar 500Mbps dan kecepatan menulis data sebesar 160Mbps.
Baca Juga: Acer Nitro 5 (AN515-57), Bikin Skill Gaming Jadi Maksimal
Jenis SSD yang terakhir adalah PCIe yang biasa digunakan pada WiFi card. SSD PCIe ini juga biasa disebut dengan penyimpanan NVME (Non-Volatile Memory Express). Berbeda dengan SATA, nggak semua motherboard pada computer atau laptop gaming menggunakan jenis SSD PCIe ini.
Hal yang perlu kamu perhatikan dari SSD PCIe yaitu terdapat beberapa jenis motherboard yang memiliki konektor M.2 tapi nggak menyediakan jalur PCIe, melainkan hanya jalur SATA. Artinya, kamu hanya bisa menggunakan SSD M.2 SATA.
Meski begitu, jenis SSD PCIe jika dibandingkan dengan SSD SATA, PCIe memiliki kecepatan yang nggak main-main, mencapai 3.5Gbps. Sementara tulis datanya mencapai 2.1Gbps. Jadi bisa dibilang, SSD jenis ini dikhususkan untuk para gamer yang ingin semuanya serba cepat.
Sama seperti laptop gaming Acer Nitro 7 yang menggunakan M.2 Gen3 x4 PCIe SSD yang nggak hanya satu, melainkan ada dua slot. Sehingga bisa bikin kamu para gamer merasakan kecepatan memuat sekejap mata. Kecepatan tiada tara ini pun diperkuat lagi dengan RAM 32GB jenis DDR4 yang terpasang dalam Nitro 7.
Selain kecepatan, hal yang menonjol dalam Nitro 7 adalah kekuatannya yang tertanam di dalamnya, yaitu prosesor Intel Core i7 generasi ke-9 sebagai otak pemrosesan laptop gaming tersebut.
Baca Juga: Kenapa Laptop Gaming Butuh RAM Besar?
Selain itu, Nitro 7 juga disokong dengan kartu grafis NVIDIA GeForce GTX 1660 Ti yang akan membuat kamu merasakan indahnya bermain game dengan kualitas grafis tertinggi tanpa merasakan adanya tearing atau lagging.
Perpaduan dari jeroan yang ada dalam Nitro 7 ini pas banget untuk dibawa memainkan game berat sekelas Monster Hunter, Watchdog 2, sampai Grand Theft Auto 5 dengan pengaturan rata kanan atau paling tinggi.
Nah, itu dia jenis-jenis SSD yang perlu kamu ketahui sebelum membeli laptop gaming. Tapi, jika kamu ingin laptop dengan performa cepat, tentu kamu udah tahu dong harus pilih laptop gaming apa?
Segera dapatkan salah satu laptop gaming terbaik di Acer e-Store atau cabang Acer Exclusive Store (AES) terdekat di kota kamu.
Pantau terus Official Website Acer Indonesia serta ikuti media sosial Acer Indonesia dan Predator Gaming Indonesia untuk mendapatkan informasi lebih lanjut juga rangkaian produk dan promo terkini lainnya.
Kapan harus menggunakan SSD atau HDD pada laptop
Kita harus menggunakan SSD pada laptop jika kita membutuhkan kecepatan transfer data tinggi dan portabilitas yang tinggi, serta memiliki budget yang cukup. Sedangkan, HDD lebih cocok digunakan pada laptop jika kita membutuhkan kapasitas penyimpanan yang besar dan budget terbatas.
Dalam memilih jenis penyimpanan laptop, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan dan budget yang ada. Pilihlah jenis penyimpanan yang tepat untuk memaksimalkan performa dan kapasitas penyimpanan laptop kita.